Skip to main content

14 Puisi Perpisahan Sahabat Paling Bikin Mewek :(

puisi perpisahan sahabat


Setiap ada pertemuan, pasti ada perpisahan. Terkadang perpisahan akan terasa sangat menyedihkan ketika kita harus berpisah dengan orang yang kita sayangi, entah itu orang tua, guru, ataupun sahabat.


Nah, agar perpisahanmu dengan sahabat tak terasa hambar, di bawah ini Brobali.com sudah merangkum beberapa puisi perpisahan sahabat yang sangat menyentuh yang tentunya dapat kamu berikan kepada sahabat terbaikmu itu.


Baca Juga:

Kumpulan Puisi Tentang Embun Pagi


Penasaran? langsung saja scroll kebawah.


Kenangan Bersamamu

Ingatkah di kau?

Wahai kawan saat kita menari di bawah hujan saat pulang sekolah?

Saat kau mendorongku hingga jatuh ke lubang becek?

Saat ku tertawa terbahak bahak melihat kau dimarahi ibumu.


Ingatkah di kau?

Saat pertama kali kita bertemu?

Di kelas itu kau menyapaku dengan malu

Di kelas itu kau menanyakan namaku

Di kelas itu kau berkata ''anak pindahan mana''


Ingatkah di kau?

Saat ku contek perkalianmu saat hari kamis itu

Saat kau ajarkanku perkalian karena otakku sungguh dodol

Saat kau meminjam kamusku.


Untukmu sahabatku

Kau teramat jauh di sana

Habis doa kukunyah

Habis mata kupandang

Namun kau masih jadi bayang rindu.


Tanah ku berpijak dan tanah kau berpijak terlalu jauh

Bahkan rindu yang kupunya tiada bisa menawar rasa kangenku

Hanya bisa kuharap dalam sia.


Tuhan dengarkanlah ini

Sampaikanlah sepotong rindu ini untuk seseorang

Dia jauh dia baik dia menyayangiku

Dia sahabatku.


Di sini aku hanya berharap

Berharap agar dikau tiada lupa cara pulang

Berharap kau balas rinduku

Hanya kehadiranmu yang kunanti.


Meski kau jauh di ambang laut

Muka tiada bisa bertatap

Kau tetap dekat

Karena setiap hitam menjelang kupeluk engkau dengan mimpi .


Kenangan tentangmu masih tertancap di kalbuku

Masih jelas kurasa

Karena kau pergi tanpa menghapusnya.


Tiada usah khawatir di kau

Ku disini bersumpah memaku rindu ini di tanah pertama kau lahir

Ku tunggu kau pulang menyambung kenangan yang ada.


Hatiku sakit saat teringat akan engkau

Saat kuingat kenangan kenangan kita aku sesak

Hati ini lebur tercekam tanpa relung udara

Aku sakit di sini.


Memang tiada selamanya yang pergi akan pulang kembali

Contohnya dirimu yang tiada akan kembali meski seratus tahun jasad ini memaku.


Selamat tinggal sahabat

Terima kasih untuk potongan cerita

Terima kasih untuk hangat yang kau suguh

Aku akan menyimpan kenanganmu di lubang hati.

-Rayhandi-



Akan Selalu Rindu

Tubuhku terpaku semalam

Memikirkan perpisahan yang tak kuinginkan


Air mata deras mengalir

Membayangkan keseharian tanpamu


Ada makna di balik semua pertanda

Kau selalu mengelak ketika kutanya

Sungguh, jangan pergi

Aku akan selalu rindu


Tolong..

Aku sungguh merindu

Hatiku semakin sendu

Mengingat banyak kenangan kita tentang hari lalu

-Asty Kusumadewi-





Aku sangat merindukanmu

Aku sangat merindukanmu....

Rinduku ini begitu besar 

Menahannya sudah tiada kuat hatiku

Hatiku sudah terlalu remuk.


Aku sangat merindukanmu....

Wahai sahabatku disana 

Apakah engkau juga merindukanmu

Sama seperti aku merindukanmu.


Aku sangat merindukanmu....

Saat saat bersama denganmu dulu selalu kurindukan

Meski setiap rindu itu harus kubayar dengan sengsara.


Aku sangat merindukanmu....

Fotomu selalu menjadi pelampiasan rindu

Iya, foto hitam putih itu kujadikan pengganti dirimu.


Aku sangat merindukanmu....

Tuhan jagalah dia di sana

Ingatkanlah ia bahwa di sini ada orang yang merindukannya dengan darah.

-Rayhandi-



Tak Lekang Oleh Waktu

Ketika aku dihadapkan pada pilihan

Ketika aku dihadapkan pada keresahan

Siapa yang selalu aku jadikan tempat berkeluh kesah?

Siapa yang aku jadikan tempat menghela napas?


Ialah dirimu..

Sahabatku yang akan kurindu

Kepergianmu nanti

Akan menjadi bagian terberat hidupku


Tetap tenang

Sungguh sahabat, aku akan selalu sayang

Doaku akan kutuangkan dalam kerinduan

Perhatianku tak akan lekang oleh waktu..

-Asty Kusumadewi-





Jangan pernah lupakan aku

Kubuka mataku dari hitamnya tidur

Kulihat cahaya itu menguak dara mataku

Memaksaku menatap warna

Bisa kulihat dengan warna biru di buta mata.


Teringat akanku tentangmu sahabat

Apa kabar di kau?

Lama sudah kita tiada berukhuwah

Putus bagai cincang.


Kuharap di sana engkau tiada melupakan aku

-Rayhandi-




Teman Bagai Bintang

Sahabat kau bagai bintang di hitam langit

Kau selalu ada meski aku tiada melihatmu

Kau ada tepatnya di daging ini

Daging merah bernama hati.


Kau jauh di sana

Terhalang jarak dan jutaan jengkal jarak

Tiada bisa kulihat selain rindu yang tebal

Kau jauh bagai bintang.


Cahayamu bisa kulihat

Bukan dengan mata 

Tapi dengan rindu yang sekarat

Kutatap ia dengan gelap hitam.


Kau tiada bisa kugapai

Karena takdir membekukan nyata

Kenyataan bahwa kita tiada akan bersama

Hanya bisa menatapmu jauh.


Sahabat tiada peduli seberapa jauh kita

Aku disini engkau disana

Saling memanggil dengan rindu

Mendoa dalam diam.

-Rayhandi-




Kawan yang Akan Pergi

Waktu akan terus berjalan

Detik demi detik akan terus bergulir

Tak terasa waktu semakin dekat


Kini tibalah saatnya

Waktu dimana kita berada

Di akhir masa bersama-sama


Kawan,

Bagai tersambar petir rasanya hatiku

Sat kau katakan semua itu

Rasanya baru saja kemarin

Kau bilang jika akan pergi ke tempat baru

Untuk meraih impianmu


Teringat seketika dalam benakku

Waktu-waktu yang kulalui bersamamu

Segala canda dan duka kita lewati bersama

Kukira, semuanya akan tetap sama


Terasa berat rasanya hatiku kawan

Kau adalah sahabatku tersayang

Melepaskan kepergianmu

Namun, semua ini demi masa depanmu


Kawan,

Terima kasih untuk segalanya

Atas semua waktu yang kau luangkan

Atas semua tawa yang kau hadirkan


Ingatlah kawan,

Meski jarak dan waktu memisahkan kita

Namun, hati kita akan tetap bersama

Itulah yang namanya sahabat sejati

-Unknown-



Temanku Tersayang

Sahabat terkasih, sulit untuk mengucapkan selamat tinggal

Dan lebih sulit lagi untuk mengatakan kata-kata perpisahan

seberapa kuat ikatan yang kita putuskan sekarang dalam perpisahan ini

Kami semua akan merindukan kasihmu yang lembut.

Tanganmu yang hangat dan wajah ceriamu

Tidak ada teman lain yang bisa menggantikan posisimu

-Unknown-




Selamat Tinggal

Aku tidak akan mengatakan perpisahan

Kata itu, penuh dengan kesedihan seperti lonceng

Mengembuskan kesedihan ke telingaku

Dan terlalu sering membuat aku menangis

Kata perpisahan, berbicara penuh harapan bahwa kita masih dapat bertemu

Selamat tinggal temanku tersayang

Jangan lupakan kenangan manis yang kita ukir bersama

ingatlah aku sebagai sahabat terbaikmu

percayalah, kamu selalu ada di dalam hatiku

-Unknown-



Sebentar Lagi

Sebentar lagi kita akan berpisah

Berpencar menempuh tujuan demi masa depan

Kita akan berpisah

Dan mungkin takkan perjumpa lagi


Wahai kawan,

Di depan mata perpisahan itu berada

Kebersamaan kita akan menjadi kenangan hati

Kebersamaan kita akan jadi cerita


Tawa kita,

Canda kita,

Marah kita,

Semua emosi kita dulu hanya beku jadi enangan indah


Kita berpisah demi segenggam impian

Impian yang berbeda juga jalan yang berbeda

Semuanya untuk masa depan yang kita cita-citakan


Hari ini kita berada di sini

Di ruang kotak ini

Semua cerita dan tokoh di mulai

Ada tawa ada tangis ada kebersamaan

Yang takkan mungkin terlupa begitu saja


Semua cerita tentang kelas kita

Beserta penghuninya adalah kita

Kebersamaan yang tercipta tiga tahun

Takkan mungkin terhapus permanen hanya karena raga kita jauh


Mencontek, mengobrol di kelas

Berbisik jika tak ada guru

Dan tertawa, sebenatar lagi itu hanya akan jadi cerita

-Unknown-



Arti Perpisahan

Perpisahan memang selalu menjadi bingkai kesedihan

Perlahan menghitung waktu mendekati saat kita tak bisa berjumpa lagi

Sesering dulu ketika masih berseragam putih biru

Untuk mengawali langkah menuju putih abu-abu.


Sahabat,

Melalui jalan perpisahan akan membuat kita tersadar

Apakah itu arti kebersamaan

Apa arti mengukir bingkai kenangan

Arti pertemanan dan persahabatan

Dan juga arti saling mendoakan


Sahabatku,

Izinkan aku untuk merindumu

Izinkan aku untuk menyimpan namamu dalam hatiku

Agar kita tetap bersama selalu

Meskipun hanya di dalam kalbu

-Unknown-



Temanku

Kita berpisah dengan cara kita

Tapi aku tidak akan pernah melupakanmu

Mengingat hari ketika aku pertama kali bertemu denganmu

Selama bertahun-tahun

Kita telah melalui suka dan duka

Tapi aku tidak akan pernah melupakanmu, temanku

Aku mencintaimu,

Memelukmu begitu dekat di hatiku.

Aku tidak percaya, kamu meninggalkanku

ingatlah, kita harus bertemu di suatu hari nanti

Jangan lupakan aku sebagai temanmu

Jangan tinggalkan aku untuk melangkah sendirian

Aku menyayangimu temanku

-Unknown-



Akhir dari sebuah Awal

Masih ingat ketika pertama melangkah di pintu ini?

Seragam merah putih awal kita bertemu


Kini…

Kita terpisah dengan seragam-seragam baru

Dengan impian-impian baru


Di rumah ilmu ini

Kita berjuang menggali pengetahuan

yang tercecer di lisan guru

Tersembunyi di buku-buku


Di rumah ini,

Kita merasakan marah,

Menahan benci dan dengki

Seringkali menahan tangis

Tak terkecuali tertawa ria


Masih ingatkah kawan?

Tentang impian cita kita?

Dokter, guru, pengusaha atau penyanyi?


Inilah akhir dari sebuah awal

Pintu terakhir menuju dunia baru

Semangat wahai para pejuang

Kita bertemu sebagai pemenang

-Unknown-



Mengucapkan Selamat Tinggal

Mengucapkan selamat tinggal tidak pernah mudah

Sebenarnya, itu membuatku mual

Jadi katakan saja sampai jumpa

Tetap berhubungan melalui email atau kertas catatan

Perpisahan tampaknya seperti akhir

Tapi kita akan selalu menjadi teman

Kita mungkin terpisah bermil-mil

Tapi kamu akan selalu ada dihatiku sahabatku

Sampai jumpa

-Unknown-


Baca Juga :

Kumpulan Puisi Ultah Sahabat

Kumpulan Puisi Perpisahan Sekolah


Itu dia beberapa puisi tentang perpisahan sahabat terutama sahabat sekolah yang akan terasa sangat sedih apabila kita bacakan untuk dia. Kedepannya akan kita update dengan menambah puisi-puisi keren lainnya, jadi jangan lupa selalu kunjungi Brobali.com ya.



Jangan lupa selalu kunjungi Brobali.com untuk mendapatkan informasi menarik lainnya
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar