Tips Berbisnis Online untuk Ibu Rumah Tangga

Peluang bisnis online untuk ibu rumah tangga merupakan suatu hal yang kini sangat terbuka lebar dan sebaiknya dimanfaatkan dengan baik. Sebab, bisnis online mudah untuk dilakukan, tidak harus membutuhkan modal yang terlalu besar, dan keuntungannya bisa melimpah.

Namun, sebelum memulai bisnis online, terdapat sejumlah tips yang sebaiknya Anda sebagai ibu rumah tangga lakukan. Tips-tips tersebut telah terangkum dalam artikel ini. Nah, untuk mengetahuinya, sebaiknya tidak melewatkan satu informasi berikut.

Tips Menjalankan Bisnis Online untuk Ibu Rumah Tangga

Menjadi ibu rumah tangga merupakan suatu hal yang ‘gampang-gampang susah’. Apalagi dilakukan bersamaan dengan bisnis online. Namun tidak perlu khawatir selama Anda menjalankan sejumlah tips di bawah ini:

Tetap Memprioritaskan Keluarga

Menjadi ibu rumah tangga sekaligus pengusaha online merupakan hal yang dapat memecah pikiran Anda. Namun, dalam menentukan prioritas, tentu keluargalah yang sebaiknya Anda nomor satukan.

Dengan memprioritaskan keluarga, maka kewajiban Anda sebagai ibu rumah tangga menjadi tidak terbengkalai. Selain itu, anggota keluarga pun bisa mendukung jalannya bisnis online karena mengetahui Anda bisa tetap bertanggung jawab pada keduanya.

Menyiapkan Gadget

Gawai atau gadget merupakan perangkat yang wajib tersedia untuk pelaku bisnis online. Sebab, tanpa gawai, maka bisnis online tidak akan pernah terlaksana. Contoh gawai utama yang sangat krusial adalah komputer atau laptop dan ponsel pintar.

Baca juga: Daftar HP 1 Jutaan Dengan Baterai 4000mAh

Laptop atau komputer merupakan perangkat yang berfungsi sebagai tempat pengolahan data barang dan pelanggan. Sedangkan ponsel pintar merupakan sarana komunikasi, khususnya dengan pelanggan dan pihak pengiriman.

Memanfaatkan E-Commerce dan Media Sosial

Pemanfaatan kedua sarana ini merupakan sebuah upaya yang sangat wajib dilakukan untuk berbisnis online. Karena, saat ini hampir semua orang memanfaatkan e-commerce dan media sosial untuk berbelanja maupun sekedar melihat katalog.

Maka dari itu, langsung saja unggah produk yang Anda jual pada media sosial dan e-commerce terpopuler. Anda dapat menggunakan 3 media sosial dan 2 e-commerce. Dalam mengelolanya, sebaiknya rutin memperlihatkan pembaruan dan konten.

Beberapa contoh e-commerce yang dapat Anda gunakan adalah Tokopedia, Shopee, Bukalapak, Lazada, JD.ID, Carousell, dan lain sebagainya. Untuk media sosial sendiri contohnya adalah Instagram, Tiktok, Twitter, dan Facebook.

Menyusun Jadwal untuk Mengelola Bisnis

Anda dapat membuat susunan jadwal maupun susunan to do list dalam berbisnis online. Sebab, manajemen waktu merupakan aspek krusial untuk ibu rumah tangga agar dapat seimbang dalam mengurus keluarga dan bisnis online.

Untuk menyusun jadwal, Anda dapat mengurutkan aktivitas seputar bisnis dan mengatur alarm. Sebaiknya pastikan Anda rutin mengunggah di media sosial dan e-commerce. Selain itu, jangan lupakan jadwal pengemasan sampai membalas chat.

Mencegah Stalking 

Dari sejumlah tips yang telah tersedia, mungkin inilah yang paling berat untuk dilakukan. Karena, saat mengelola media sosial bisnis online, Anda bisa saja terpancing untuk stalking. Maka demikian, buat komitmen untuk tidak melakukan ini.

Baca juga: Perbedaan Kartu Prabayar dan Pascabayar

Untuk membantu komitmen dalam mencegah stalking, Anda dapat memulainya dengan melakukan hal-hal berguna saja saat membuka media sosial. Contohnya adalah dengan membalas komentar maupun direct messages dari pengikut.

Selain itu, Anda dapat mengurangi jumlah akun yang akun Anda ikuti atau mensenyapkan pembaruan dari akun yang biasa Anda stalk. Nah, bagaimana? Apakah cara terakhir ini mampu Anda praktekkan?

Meluangkan Waktu Luang untuk Belajar

Dalam memanfaatkan peluang bisnis online, Anda sebaiknya menggunakan waktu luang sebaik mungkin. Selain mengelola media sosial dan e-commerce, Anda dapat belajar seputar bisnis atau komoditas yang sedang Anda jual.

Contoh belajar yang mudah dilakukan dalam waktu luang adalah menonton tayangan Youtube seputar bisnis online dan merangkumnya. Anda pun dapat membaca artikel seputar pengalaman orang lain. Selain itu, Anda dapat mengikuti seminar bisnis.

Menugaskan Asisten Rumah Tangga

Anda dapat menugaskan seorang ART untuk mengurus hal-hal yang kurang mendesak. Contoh diantaranya seperti mencuci serta menyetrika pakaian, membersihkan rumah, merapikan kebun atau rumput, serta lain sebagainya.

Dengan mengandalkan ART untuk melakukan hal tersebut, maka Anda dapat lebih fokus mengelola bisnis online dan mengerjakan pekerjaan rumah yang lebih krusial. Contohnya seperti membantu buah hati mengerjakan tugas dan memasak makanan.

Intinya, Anda bisa mengandalkan ART, namun untuk urusan yang lebih krusial seperti masakan dan buah hati, Anda dapat mengandalkan diri sendiri. Mengetahui hal ini, Anda sebaiknya pintar memanajemen waktu.

Menentukan Jenis Bisnis Online

Dalam memanfaatkan peluang bisnis online, Anda sebaiknya menentukan jenis bisnis apakah yang hendak ditekuni. Tentu dalam menentukannya, Anda sebaiknya menyesuaikan preferensi, modal, dan kemampuan yang Anda miliki.

Baca juga: Daftar Investasi yang Menguntungkan

Saat ini, terdapat varian bisnis online yang menjanjikan untuk ibu rumah tangga geluti. Anda dapat mencari tahu lebih lanjut mengenai hal ini atau dengan mengetahui 2 contoh seperti di bawah ini:

1. Bisnis Dropship

Merupakan sebuah mekanisme penjualan produk secara online. Pelaku dari bisnis ini atau yang biasa disebut pengecer tidak perlu mempunyai modal yang besar maupun produk sendiri.

2. Bisnis Reseller

Merupakan bisnis di mana pelaku bisnis menjual kembali produk asal supplier untuk konsumen. Reseller sendiri bukanlah golongan supplier. Nah, untuk menjadi reseller, cukup gunakan modal untuk membeli produk dari supplier.

Jadi, itulah jenis bisnis online yang dapat Anda geluti sebagai ibu rumah tangga. Dalam memilih salah satu dari varian yang ada, maka sebaiknya pikirkan dahulu kualitas serta kuantitasnya. Demikian, Anda sebaiknya pintar dalam bernegosiasi.

Memperdagangkan Produk Tinggi Peminat

Aspek paling krusial yang sebaiknya dijadikan pedoman berbisnis online adalah bagaimana suatu produk bisa cepat laku. Dengan demikian, maka kerugian yang ditimbulkan bisa lebih sedikit dan keuntungan berpotensi melimpah.

Mengetahui hal tersebut, maka yang sebaiknya Anda lakukan adalah dengan meneliti minat pasar. Amati perkembangan kandidat produk yang akan Anda jual. Cobalah untuk mempertimbangkan produk yang tengah populer daripada produk sepi peminat.

Dengan memilih produk yang tengah naik daun atau populer, maka siklus bisnis dapat berjalan lancar. Selain itu, Anda pun tidak perlu khawatir memikirkan strategi bisnis apa yang harus dilakukan saat produk tidak laku terjual.

Ini merupakan hal yang tidak begitu mudah untuk dilakukan pemula. Akan tetapi, hal tersebut bukan berarti mustahil dilakukan apabila Anda benar-benar selektif dalam memilih informasi.

 

Membuka Situs Website

Jika pada tips sebelumnya adalah memposting produk pada e-commerce dan media sosial, maka selanjutnya adalah dengan membuka website. Nah, untuk membuka atau membuat website, Anda dapat melakukannya sendiri atau dengan membayar suatu jasa.

Bisnis online yang tengah Anda jalani sebaiknya sudah berkembang ketika memilih untuk membuka situs website sendiri. Namun tidak ada salahnya untuk membukanya ketika bisnis masih pada tahap awal rintisan.

 

Nah, jadi itulah sejumlah tips untuk memanfaatkan peluang bisnis online bagi ibu rumah tangga. Mudah sekali untuk dilakukan, bukan? Nantikan informasi berguna dalam artikel-artikel selanjutnya!