Skip to main content

Rute Pendakian Gunung Kembang via Blembem Wonosobo [Update]

gunung kembang wonosobo

Ada yang tahu tentang gunung kembang? Sebuah gunung kecil yang terletak tepat di sebelah gunung sindoro ini sering dijuluki dengan nama “anak gunung sindoro” karena memang lokasinya yang menempel dengan gunung sindoro.

Dulu gunung kembang tidaklah populer di kalangan para pendaki, tapi kini gunung kembang menjadi salah satu gunung yang cukup diminati oleh pendaki karena pemandangannya yang tak kalah indah dengan gunung di sekitarnya.

Ada beberapa jalur pendakian gunung kembang yang bisa kita coba, salah satunya dan yang paling populer adalah jalur via Blembem Wonosobo.

Basecamp Blembem berada di Desa Blembem, Kaliurip, Kertek, Wonosobo, Jawa Tengah. Sangat mudah untuk ditemukan karena berada di dekat jalan raya.

Gunung kembang memiliki ketinggian 2340 Mdpl. Tidak cukup tinggi memang, tapi jalur pendakian di gunung satu ini tak boleh kita remehkan karena tidak berbeda jauh dengan gunung andong yang memiliki trek menanjak terus menerus.



Estimasi Pendakian Gunung Kembang via Blembem Wonosobo

Pendakian kita mulai dari Basecamp Blembem menuju kebun teh. Dari sini jalur masih terbilang ringan walaupun sudah agak menanjak, ditambah dengan pemandangan kebun teh yang sangat indah dan menyejukkan, sangat cocok untuk hunting foto nanti saat turun.

kebun teh gunung kembang
kebun teh gunung kembang. foto ig : @apriyanto_ari


Kebun Teh - Pos Istana Katak
Setelah melewati kebun teh, kita akan sampai di pos Istana Katak, dari Istana Katak ini lebih baik Kamu melanjutkan perjalanan menuju Kandang Celeng saja. Perjalanan dari Basecamp sampai Istana Katak membutuhkan waktu kurang lebih 40 menit.


Istana Katak - Kandang Celeng
Dari Istana Katak menuju Kandang Celeng memakan waktu sekitar 15 menit, dari sini jalur sudah menanjak, istirahatlah sebentar.

Kandang Celeng adalah gerbang pendakian dimana lokasi ini merupakan perbatasan antara kebun teh dan vegetasi hutan. Dinamakan Kandang Celeng karena disini memang habitat babi hutan.


Kandang Celeng - Pos 1
Dari Kandang Celeng untuk menuju ke Pos 1 Liliput kita harus mendaki sekitar 25 menit melewati hutan terlebih dahulu, disini jalur sudah menanjak dengan pepohonan yang cukup rimbun dan tidak ada pemandangan yang bisa kita saksikan.

Sesampainya di Pos 1 Liliput, kamu bisa istirahat sebentar sebelum melanjutkan pendakian menuju Pos 2.

hutan gunung kembang
hutan gunung kembang. foto ig : @djokopranyoto790

Pos 1 - Pos 2
Pos 2 gunung kembang via blembem ini dinamakan simpang 3 karena disini terdapat persimpangan. Oleh sebab itu kamu tidak disarankan untuk mendaki di malam hari ketika sepi agar tidak tersesat.

Jalur dari Pos 1 menuju Pos 2 masih sama, kita diharuskan melewati hutan yang kealamiannya masih terjaga, untuk sampai di Pos 2 kita harus berjalan kurang lebih 20 menit.


Pos 2 - Pos 3
Dari Pos 2 menuju Pos 3 hanya butuh waktu kurang lebih 15-20 menit saja, jadi lebih baik dari Pos 2 Kamu langsung menuju Pos 3 saja tanpa perlu istirahat untuk menghemat waktu.

Pos 3 dinamakan dengan Pos Akar karena di lokasi ini terdapat banyak akar-akar pohon, baik yang di tanah maupun yang bergelantungan. Istirahatlah sebentar di Pos 3 untuk mengisi tenaga karena perjalanan menuju Tanjakan Mesra masih cukup jauh.

Pos 3 ini juga menjadi akhir dari vegetasi hutan di gunung kembang, setelah ini kita akan melewati sabana lalu sampai di Tanjakan Mesra.


Pos 3 - Sabana
Dari sabana menuju puncak jalur semakin menanjak dengan hamparan rumput tanpa ada pepohonan yang akan menaungimu dari teriknya sinar matahari, terlepas dari itu kita juga disajikan pemandangan alam yang indah. Untuk bisa sampai ke sabana kita harus berjalan sekitar 40 menit dengan jalur semakin menanjak.


Sabana - Tanjakan Mesra
Setelah melewati sabana, kita akan sampai  di jalur yang paling ikonik di  gunung kembang, bernama Tanjakan Mesra. Butuh waktu sekitar 15 menit untuk dapat sampai di Tanjakan Mesra.


Tanjakan  Mesra - Puncak
Sesampainya di Tanjakan Mesra kamu bisa istirahat terlebih dahulu atau langsung melanjutkan perjalanan karena jarak menuju puncak hanya membutuhkan waktu 15 menit saja.




Nah, mulai dari Sabana hingga puncak kita sudah bisa melihat pemandangan sekitar, seperti gunung sindoro yang tepat berada di samping, gunung sumbing, gunung prau bahkan gunung merbabu yang terlihat samar-samar.

Tapi, jangan berharap sabana di gunung kembang ini mirip dengan sabana di gunung merbabu ataupun prau ya. Sebab sabana di gunung kembang merupakan jalur menanjak dan hanya sedikit tempat datar saja.

Puncak gunung kembang tidak terlalu luas dan tidak terlalu sempit, setidaknya bisa menampung 20 tenda. Karena itu jika Kamu ingin mendaki di gunung kembang, disarankan untuk naik lebih awal agar tidak kehabisan tempat camp atau mendaki saat hari biasa saja.

Di puncak gunung kembang juga terdapat kawah mati seperti di gunung sumbing.

FYI
Gunung kembang juga biasa dijadikan tempat untuk semedi masyarakat sekitar, jadi jangan heran jika nanti kamu menemukan sesajen di puncaknya.

sunrise gunung kembang
sunrise gunung kembang. foto ig : https://www.instagram.com/_semutabang/


RINCIAN PENDAKIAN GUNUNG KEMBANG VIA BLEMBEM

Basecamp - Istana Katak (40 menit)
Istana Katak - Kandang Celeng (15 menit)
Kandang Celeng - Pos 1 (25 menit)
Pos 1 - Pos 2 Simpang Tiga (20 menit)
Pos 2 - Pos 3 (20 menit)
Pos 3 Akar - Sabana Kecil (40 menit)
Sabana - Tanjakan Mesra (15 menit)
Tanjakan Mesra - Puncak (15 menit)
TOTAL : kurang lebih 4 jam tergantung kecepatanmu berjalan.

Untuk bisa mendaki di gunung kembang via blembem ini kita dikenakan biaya retribusi meliputi :
Rp. 10.000 (tiket masuk)
Rp. 5.000 (parkir motor)
Rp. 10.000 (parkir mobil)
Rp. 5.000 (biaya perawatan basecamp)

NOTE:
Di Gunung Kembang tidak diperbolehkan membawa tisu basah dan botol air mineral.
Sebagai gantinya nanti pihak basecamp akan meminjamkan jerigen untuk wadah air kita dengan uang jaminan Rp. 10.000.

Jerigen boleh dibawa pulang, tapi uang tidak kembali.
Sedangkan jika jerigen kita kembalikan, maka uang kita kena potongan Rp. 2.000 sebagai biaya sewa.


TARIF GUIDE DAN PORTER GUNUNG KEMBANG:

Guide Camp Rp. 500.000 (berlaku untuk backup 10 Peserta/Pendaki)
Porter Rp. 400.000 ( 1 Porter membawa tas carrir 50-80L)




RUTE MENUJU BASECAMP BLEMBEM

Akses menuju Gunung Kembang bisa dibilang cukup mudah, dari Semarang kamu bisa menggunakan transportasi umum berupa bus antar kota dari Terminal Terboyo menuju ke Wonosobo kemudian turun di Pasar Kentang Wonosobo.

Dari Pasar Kentang untuk bisa sampai di Basecamp Blembem kamu bisa menggunakan jasa ojek atau menyewa angkot menuju lokasi basecamp.




Tips Mendaki Gunung Kembang via Blembem

  • Untuk saat ini tidak disarankan mendaki ketika malam, karena kondisi gunung kembang masih seperti hutan belantara.
  • Sangat disarankan untuk mendaki di siang hari saja.
  • Jangan membuang sampah sembarangan dan selalu jaga alam kita tercinta.
  • Jalur gunung kembang seperti jalur air, jadi akan sangat licin saat hujan, karena itu pastikan kamu menggunakan sepatu standar outdoor ya.

Jadi, kapan Kamu akan mendaki ke gunung kembang ?

sumber foto header :https://www.instagram.com/ajikdoang/


Jangan lupa selalu kunjungi Brobali.com untuk mendapatkan informasi menarik lainnya
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar